06 April 2009

PRIA DAN AIR MATA

"Tentu ada masa dimana pria layaknya manusia biasa yang mengeluarkan air mata"
Menangis Tapi Tidak Di Depan Anda! Here's the reality, pria memang tak sepenuhnya tangguh seperti yang anda (para wanita) bayangkan. Hal ini ada kaitannya dengan sebuah tangisan. Yup, pria pun bisa menangis, namun tidak di depan anda! Pria dengan tuntutannya untuk senantiasa tangguh, cenderung gengsi untuk memperlihatkan sisi sensitifnya. Cara mengungkapkan perasaan yang di kenal pria hanyalah dengan amarah dan hasrat seksual. Banyak pendapat yang mengatakan bahwa pria selalu memikirkan seks ketika bersama pasangannya. Namun kenyataan itu tak selalu benar, karena bagi mereka, cinta dan nafsu adalah dua hal yang berbeda. Dan keduanya ada di diri mereka. Jika pria sudah mengeluarkan sisi sensitifnya dengan air mata di depan anda, maka tandanya ia sedang mengalami masalah yang cukup berat. Ungkap penulis buku Understanding The Tin Man, William July. Saat seperti ini, anda perlu lebih peka melihat keadaannya. Dengarkan keluh kesahnya layaknya seorang teman.

Tangisan Adalah Sebuah Teriakan Frustasi Pria!
Ketika situasi tidak sejalan dengan keinginan, pria mudah jatuh dan kecewa. Terkadang bisa sampai mengeluarkan air mata. Namun jangan selalu di identikkan tangisan pria sebagai hal yang negatif. Ujar psikolog George Weinberg dan penulis buku Why Men Won't Commit? Pria tidak terbiasa mengekspresikan perasaannya. Tangisan adalah salah satu cara pria untuk mengusir emosi yang mengganggu, jangan langsung menilainya sebagai pria cengeng. Saat pria berani mengungkapkan perasaannya dengan tangisan, saat itulah dia butuh perhatian yang lebih dari anda! Selayaknya wanita, pria juga ingin di perhatikan, bukan di hakimi.

Tidak ada komentar: