10 Februari 2010

CINTA MEMANG PENUH MELODRAMA


Halo sahabatku semua... masih inget kah sama sepenggalan lirik lagu ini:

"Papa Alpha Charlie Alpha Romeo..
Mengajakku gombal di udara..
Memang cinta asyik dimana saja..
Walau pun di angkasa..."

Lagu jadul yang di nyanyikan oleh WARKOP PRAMBORS itu bercerita tentang asmara di udara. Asmara yang di kirim lewat walkie talkie. Dan ada pula VINA PANDUWINATA. Berbunga-bunganya hati, terlihat benar tatkala VINA bernyanyi:

"Sepucuk surat yang wangi..
Warnanya merah hati...
Bagai bingkisan pertama..
Tak sabar ku buka..."

Bukan semata-mata cinta-cintaan yang polos bahkan terkesan konyol. Dan ada pula yang berbau skandal. Contohnya adalah TRIO MACAN:

"Bang sms siapa ini bang...
Bang pesannya pake sayang-sayang...
Bang nampaknya dari pacar abang...
Bang hati ini mulai tak tenang..."

wkwkwkwkwkwwk geli sendiri saya bacanya
Namun begitulah, itu artinya setiap zaman punya caranya sendiri dan juga punya tekhnologinya sendiri untuk memadu romansa. Yang dulu sedemikian trendy, sekarang terasa baheula... yang semula begitu keren, sekarang terasa norak!

Nha..yang sekarang sedang "IN" adalah FACEBOOK, TWITTER dan media online lainnya. FACEBOOK memang asik, tapi FACEBOOK pula yang sudah menjadi PINTU MALAPETAKA bagi seorang gadis bernama (sebut saja) "Suketi". Gadis itu pekan lalu sempat menghilang setelah berkenalan dengan seorang lelaki melalui FACEBOOK. Episode berikutnya bikin uring-uringan. "Suketi" terpikat, lalu berjumpa darat, menghilang singkat, dan kegadisannya pun di kabarkan lenyap. Semakin DRAMATIS bukan? Apalagi MELODRAMA "Si Suketi" dan kekasihnya itu berlangsung pada bulan Februari, bulan yang oleh sebagian orang di identikan sebagai bulan kasih sayang.

CINTA MEMANG BERJUTA RASA. Media-media online pun membuat FANTASI CINTA MENJADI SEMAKIN GEGAP GEMPITA..SEMAKIN PENUH DENGAN BUNGA. Cinta atau tepatnya iming-iming cinta yang diterima oleh "Suketi" tidak lebih dari sebuah serpihan saja. Imajinasi "Suketi" sendiri yang kemudian menyempurnakan serpihan itu menjadi MOZAIK yang INDAH bahkan melebihi keindahan aslinya (MENYAMARKAN KEBUSUKANNYA). Tapi "Suketi" lupa bahwa imajinasi itu ibarat BATAS ANGKASA. Dan seperti captain curtis star trek bilang, "space is a final frontier". Dan terbukti sudah bahwa fenomena di ruang maya yang nyaris tanpa batas itu membuat cecunguk sekalipun bisa terlihat di mata "Suketi" laksana pangeran tertampan dari negeri impian!

08 Februari 2010

BAPAK PEJABAT KITA...."Pliss Donk Ah???"

Benar kah KERBAU adalah BINATANG YANG SERBA NEGATIF? (Seperti yang di tafsirkan oleh Bapak Pejabat kita) JANGAN SALAH!!! Kerbau di negeri kita justru adalah salah satu jenis binatang yang menjadi SAHABAT PETANI. Berkat KERBAU (sebagai penarik bajak di sawah), INDONESIA akhirnya di kenal dunia sebagai NEGERI AGRARIS. Berdendang tentang desa, bernyanyi tentang sawah yang hijau, dan bersiul tentang padi yang ranum, semua itu tidak mungkin jika tanpa adanya KERBAU!!

Dibanyak daerah, KERBAU juga menempati posisi sebagai BINATANG PERSEMBAHAN. Baik persembahan untuk DEWA, maupun persembahan untuk PARA TAMU. Suku yang berasal dari SUMATERA BARAT juga sangat erat mengaitkan diri dengan KERBAU. Contoh: MINANGKABAU merupakan singkatan dari "MENANG KERBAU". Memiliki makna betapa KERBAU punya KEMAMPUAN dan punya POTENSI yang menjadi ILHAM POSITIF bagi masyarakat MINANG. Hal itu pun yang membuat kita lantas mengenal RANAH MINANGKABAU sebagai negeri penghasil KAUM CERDIK CENDIKIAWAN, lagi AGAMIS DI PERSADA NUSANTARA.

Di kancah POLITIK, ideologi MARHAENISME di INTRODUKSI oleh BUNG KARNO setelah TERINSPIRASI oleh kerja keras seorang petani bernama "MARHAEN". Konon saat itu BUNG KARNO sangat terkesan oleh jiwa PANTANG MENYERAH dan BANGGA akan kemampuan diri sendiri yang dimiliki oleh MARHAEN. Dan MARHAEN pun ketika itu di saksikan BUNG KARNO tengah serius membolak balik TANAH PERSAWAHAN bersama KERBAU kesayangannya.

Dari buku-buku sejarah kita juga tahu, sebelum menggunakan BURUNG GARUDA sebagai lambang negara, para pendiri negeri kita sempat menimbang-nimbang memakai gambar binatang semacam KERBAU sebagai DESIGN LAMBANG NEGARA KITA. Namun terlepas dari GARUDA menyingkirkan KERBAU, itu menjadi BUKTI bahwa KERBAU pernah NYARIS tampil dalam SIMBOL KENEGARAAN.

Nha.. dari beberapa ILUSTRASI diatas, KENTARA bahwa BAPAK PEJABAT kita sepertinya agak LEBAY... agak BERLEBIHAN... dan agak SENSITIF dalam menilai aksi DEMONSTRASI MASYARAKAT. Karena KERBAU nyatanya TIDAK SEHINA yang DI ASOSIASIKAN oleh BAPAK PEJABAT kita. Ini berlaku pula bagi LEBAY "si KERBAU DEMONSTRAN". Jadi sudah lah... berhentilah BERLEBAY RIA.
Ketimbang uring-uringan merasa di jahili KERBAU, mengapa tidak tiru saja WATAK-WATAK POSITIF yang DIMILIKI oleh KERBAU?
Yang Tak kenal lelah, Pantang mengeluh, Tulus dan Mengabdi. BAPAK PEJABAT kita... "pliss donk ah???"