29 Januari 2008

Nafsu Yang Menghalangi Cinta

Cinta adalah Energi. Kekuatannya tak ada yang mampu menandingi bahkan mampu membumihanguskan ketika Cinta bercampur dengan angkara murka. Esensi kehidupan menurut para Sufi ialah Cinta, sehingga dunia menjadi dinamis. Bukan semata kerangka Logika melainkan rasa. Fenomenanya selalu ingin dijauhi dan juga didekati karenanya penuh paradoks. Dalam Imaji, Cinta memiliki makna tanpa tepi, seolah tak berpijak, ketika Cinta mendarat ke bumi membawa pesan terhadap manusia untuk saling berdamai.

Catatan: “Beribu-ribu penjelasan kuutarakan tentang cinta namun ketika Cinta datang menghampiri, penjelasanku menjadi sia-sia dan aku bagai orang yang tak tau apa - apa“

Tidak ada komentar: